Kamis, 03 Juni 2021, bertempat di Student Center IAIN Bukittinggi, Prodi Hukum Tatanegara (HTN) IAIN Bukittinggi menerima kunjungan Muhibah dari Prodi Hukum Tatanegara UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu.
Kunjungan Perguruan Tinggi Islam Negeri yang baru saja aih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) itu langsung dipimpin oleh Dekan Fakultas Syari’ah, Dr. Imam Mahdi, SH. MH. Ikut dalam rombongan ini, Wakil Dekan II Fakultas Syari’ah UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu, Dr. H. Supardi, M.Ag., Kaprodi HTN, Ade Kosasih, SH., MH., Dosen Pendamping, Muhammad Syahwalan, SH., dan 51 orang mahasiswa HTN semester 6.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka kegiatan PPL (Praktek Pengembangan Ilmu) mahasiswa Prodi Hukum Tatanegara semester 6, sekaligus penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Prodi HTN UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu dengan Prodi HTN IAIN Bukittinggi.
Kaprodi HTN Fakultas Syari’ah IAIN Bukittinggi, Dr. Helfi, M.Ag., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kunjungan ini. Tidak lupa, Beliau menceritakan tentang kondisi terkini dari Prodi HTN IAIN Bukittinggi, terutama kondisi mahasiswa, input mahasiswa yang sudah mulai beragam, tidak hanya dari Madrasah dan Pondok Pesantren, akan tetapi sudah mulai banyak yang berasal dari SMA dan SMK.
Dekan Fakultas Syari’ah UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu, Dr. Imam Mahdi, MH. menyampaikan terima kasih atas sambutan yang diberikan oleh Fakultas Syari’ah IAIN Bukittinggi. Sebenarnya sudah lama keinginan Beliau untuk berkunjung ke IAIN Bukittinggi ini, karena Bukittinggi terkenal dengan tempat lahirnya para tokoh-tokoh Nasional, baik yang sudah menjadi pahlawan nasional, maupun tokoh-tokoh nasional sekarang ini.
Dekan Fakultas Syari’ah IAIN Bukittinggi, Dr. H. Ismail, M.Ag. menyampaikan ucapakan selamat kepada UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu ini yang baru saja resmi menjadi UIN. Beliau juga menyampaikan ketertarikannya dengan Program PPL yang ada di UIN Bengkulu in. “InsyaAllah kita juga akan mengadakan kunjungan ke UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu untuk melihat tentang Program PPL yang sudah dijalankan.” Ungkap Pak Dekan ini.
Terakhir, sambutan diberikan oleh Wakil Rektor III IAIN Bukittinggi, Dr. Miswardi, SH. M.Hum. Beliau menyampaikan permohonan maaf dan Buk Rektor, Dr. Ridha Ahida, M.Hum, tidak bisa menghadiri acara luar biasa ini, hal ini disebabkan karena Buk Rektor sedang berada di Lampung, menghadiri Forum Rektor. Beliau juga menyampaikan tentang kesepakatan yang dihasilkan dari Forum Wakil Rektor III PTKIN Se-Indonesia tentang rancangan kegiatan yang dapat membuat interaksi antar mahasiswa semakin bagus ke depannya, diantara program yang akan dirancang adalah akan mengadakan KKN Mahasiswa yang bergabung antar PTKIN di Indonesia. KKN Mahasiswa gabungan ini bertujuan untuk asimilasi budaya antar mahasiswa, sehingga mahasiswa juga mengenal budaya daerah lain.
Fakultas Syari’ah IAIN Bukittinggi menyambut kunjungan ini dengan formasi lengkap. Hadir dalam pertemuan ini Wakil Dekan I, Dr. Nofiardi, M.Ag., Wakil Dekan II, Dr. Busyra, M.Ag., Wakil Dekan III, Fajrul Wadi, S.Ag., M.Hum, Kabag. TU Fakultas Syari’ah, Drs. Zoher Ahmad, MH. dan jajaran Ketua Prodi serta staff di selingkup Fakultas Syari’ah. (hdn)