Studium Generale HTN UIN Bukittinggi Hadirkan Prof. Madya. Hairol Anuar B. HJ Mak Din, Dekan Fakultas Sains Sosial Universitas Islam Selangor Malaysia

Bukittinggi. Selasa, 14 Mei 2024 – Fakultas Syariah pada program studi Hukum Tatanegara menggelar acara Studium Generale yang bertema “Pemugaran Nilai Dalam Konteks Pemilihan Kepimpinan Politik Suatu Tinjauan di Malaysia”. Acara ini dilaksanakan di ruang Sinema Gedung S Kampus UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi pada hari Selasa (14 Mei 2024). Studium Generale ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Syariah, Nofiardi, beserta Dosen-dosen dan juga para Mahasiswa Prodi Hukum Tatanegara Fakultas Syariah.

Dalam acara Studium General ini, didatangkan langsung Narasumber dari Malaysia, Prof. Hairol Anuar B. HJ Mak Din. Beliau adalah Dekan Fakultas Sains Sosial di Universiti Islam Selangor (UIS) dan sebagai Moderator ditunjuk salah satu Dosen Fakultas Syariah UIN Bukittinggi yaitu Soraya Oktarina. Susunan acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan do’a dan hiburan musik seruling yang sangat merdu oleh salah seorang Mahasiswa Fakultas Syariah.

Masuk kedalam acara inti, Soraya yang bertindak sebagai moderator mengajak para Mahasiswa untuk fokus dan menyimak apa yang akan disampaikan Narasumber nanti, ini berguna agar ilmu ketatanegaraan para Mahasiswa bisa bertambah dan juga bisa menyaring ilmu politik yang berkembang di negara Malaysia. Kegiatan ini bertujuan untuk membuka wawasan para Mahasiswa tentang ilmu ketatanegaraan dan politik di dunia luar. Diharapkan nantinya para Mahasiswa bisa menjadi Politikus Hebat dan bermartabat, serta menjadi Negarawan yang menjunjung tinggi ilmu hukum dan ketatanegaraan.

Membahas tentang materi “Pemugaran Nilai Dalam Konteks Pemilihan Kepimpinan Politik Suatu Tinjauan di Malaysia” Prof. Hairol menjelaskan, dalam sistem pemerintahan, kepimpinan Politik adalah hal yang sangat penting. Politik adalah tonggak dasar arah kebijakan tujuan dari suatu Negara. Sehingga, ilmu Politik dan Ketatanegaraan harus sangat dikuasai oleh setiap Pimpinan Politik dalam sebuah Negara. Beliau juga memaparkan, “Dalam sebuah kekuasaan Politik, terdapat dua sisi yang akan selalu berseberangan, yakni satu sisi yang mempertahankan Politik yang sedang dijalankan, satu sisi yang lain adalah yang ingin merubah, bahkan ingin menguasai kekuasaan Politik yang sedang diterapkan,” ucap Hairol.

Dok. Narasumber Prof. Hairol Anuar memaparkan isi Materi acara Studium Generale 

Lebih lanjut, beliau menambahkan, “Kepada Mahasiswa semua, marilah menjadi Ahli Politik yang hebat dan bermartabat, sehingga bisa menerapkan ilmu Politik yang baik dan berguna demi terciptanya sistem Politik yang baik dan positif dalam sebuah Negara,” tutup Hairol. (Tim Redaksi FSYAR)